Bismillahirrahmaanirrahiim…
Alangkah baiknya jika kita juga bias menjadi orang
yang pemaaf, meskipun maaf kita tak sesempurna Allah Yang Maha Pemaaf. Kita
belajar menjadi insan pemaaf, semampu dan sebisa kita melakukannya. ‘Abd
al-‘afu atau hamba pemaaf adalah orang yang benar-benar beriman, yang takut
kepada Allah, bukan kepada azab Allah, akan tetapi akan hilangnya cinta Allah.
Sebab jika Allah sudah tidak mencintai kita, maka sirnalah segala karunia dan
hilanglah segala harapan yang ada.
Seorang pemaaf senantiasa memaafkan orang yang
menganiaya dirinya, member makan kepada orang yang menyebabkannya menderita
kelaparan dan member kepada orang yang dengan paksa mengambil haknya. Allah
memperlakukan hamba-hamba-Nya sama dengan mereka memperlakukan orang lain.
Syaik Tosun member resep kepada kita untuk
mengamalkan bacaan berikut agar kita menjadi pemaaf dan juga membawa
kebaikan-kebaikan lainnya :
- Membaca al-‘afuww sebanyak 166 kali dalam sehari. Khasiatnya membuat kita lebih mampu dalam mengendalikan keinginan jahat hawa nafsunya. Selain itu sifat kita membaik dan orang-orang di sekeliling kita akan memaafkan kesalahan kita.
- Asma ini (al-‘afuww) juga mujarab untuk meredam amarah kita. Caranya dibaca saat kita marah, dan diikuti dengan membaca shalawat kepada nabi Muhammad SAW. Insya Allah amarah kita akan mereda.\
- Demikian pula bagi yang sedang menghadapi hakim yang akan menjatuhkan hukuman atas kesalahan yang telah dilakukan, hendaklah membaca asma inisebanyak 166 kali. Dengan kehendak Allah, hukumannya bias dibatalkan atau dikurangi. Wallahu a’lam.
Dengan mengamalkan asma Allah dan belajar untuk
meneladani sifat Allah Yang Maha Pemaaf, insya Allah kita menjadi insane yang
mudah untuk memaafkan segala kesalahan yang dilakukan orang lain kepada kita.
Haruslah kita sadar, setiap orang tak pernah luput dari salah dan dosa.
Semoga bermanfaat untuk saya pribadi dan
saudara-saudaraku semuanya
Aamiin…
Aamiin…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar